Deskripsi
Swab Antigen CoViD-19 adalah suatu pemeriksaan untuk mendeteksi adanya virus Corona-19 (CoViD-19) di sampel sekret mukosa hidung (nasopharynx).
Pemeriksaan ini bertujuan untuk skrining (penyaring) adanya infeksi CoViD-19. Artinya, bila hasil negatif, belum tentu seseorang tidak terinfeksi CoViD-19. Tetapi bila hasil positif, hampir bisa dipastikan seseorang tersebut terinfeksi oleh CoViD-19. Oleh karena itu, bila hasil Swab Antigen CoViD-19 negatif, maka bila didapatkan gejala atau adanya kontak erat dengan penderita CoViD-19, dianjurkan untuk meneruskan pemeriksaan dengan Swab PCR CoViD-19.
Adapun gejala terinfeksi CoViD-19 dewasa ini sangat bervariasi. Mulai tidak ada gejala sama sekali (OTG = Orang Tanpa Gejala), atau gejala yang sangat ringan (misalnya badan meriang, atau hanya bersin-bersin, atau hanya tenggorokan terasa tidak enak, atau mual dan kembung seperti gejala masuk angin), hingga gejala yang sedang hingga berat (seperti batuk kering, sesak napas, demam, badan lemas atau sakit semua, hingga gagal napas dan henti jantung).
Pemeriksaan Swab Antigen CoViD-19 dilakukan dengan cara mengambil “sekret” di dinding hidung sebelah dalam (Nasopharynx) menggunakan batang yang telah tersedia dalam kit reagen. Hasil dapat dilihat setelah masa inkubasi sampel selama 15 menit. Hasil yang dibaca setelah 20 menit tidak lagi valid.